Sabtu, 10 Mei 2008 Muhammad Mastur, B.A. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo meresmikan Perpustakaan SMP 1 Panjatan. Di samping itu Kepala Dinas juga meresmikan Laboratorium Bahasa dan Laboratorium Komputer. Peresmian bangunan tersebut bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan pengajian rutin 2 bulanan guru karyawan SMP 1 Panjatan. Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas juga memberikan pengajian denga topik "Syukur". Dalam paparannya Kepala Dinas mengharapkan semua komponen sekolah untuk bersyukur yang sesungguhnya. Bukan hanya bersyukur dalam hati dan bersyukur dengan lisan tetapi yang tidak kalah penting adalah bersyukur dalam perbuatan dan aksi nyata.
Syukur sebagai tenaga kependidikan dapat diwujudkan dengan kerja yang profesional sesuai dengan tugas dan tanggungjawabnya masing-masing. Dalam ceramahnya yang juga dihadiri oleh Muspika Kecamatan Panjatan dan berbagai tokoh masyarakat tersebut Muhammad Mastur mengingatkan supaya segenap komponen sekolah bekerja bahu-membahu sehingga kualitas pendidikan dapat meningkat.
Para guru diharapkan dapat bekerja secara optimal, karena dalam tugas disebutkan bahwa guru mempunyai jam kerja 37 jam dalam setiap minggunya. Menurut Muhammad Mastur, jika semua guru bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya sekolah dapat dipastikan akan mempunyai prestasi yang memuaskan. Sayangnya sampai saat ini masih banyak guru yang belum bekerja secara optimal. 
Menurut Kepala Dinas Pendidikan yang masa tugasnya diperpanjang ini, masih ada sebagian guru yang kehadirannya di sekolah hanya pada waktu-waktu ketika mengajar. Ketika tidak ada jam mengajar maka guru tersebut tidak berada di sekolah tersebut. Fenomena seperti itu, menurut Kepala Dinas Pendidikan perlu terus diperbaiki. Seharusnya guru berada di sekolah selama jam kerja secara penuh.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan yang masa tugasnya diperpanjang ini, masih ada sebagian guru yang kehadirannya di sekolah hanya pada waktu-waktu ketika mengajar. Ketika tidak ada jam mengajar maka guru tersebut tidak berada di sekolah tersebut. Fenomena seperti itu, menurut Kepala Dinas Pendidikan perlu terus diperbaiki. Seharusnya guru berada di sekolah selama jam kerja secara penuh.
